Murexs.com, Lubuklinggau – 30 Oktober 2024, Cinemapartner sukses menyelenggarakan Nonton Bareng Film Lokal dan Sharing Session di Keens Coffee pada Rabu malam, dengan lebih dari 100 peserta yang antusias menghadiri acara ini. Mulai pukul 19.00 WIB, penonton disuguhi dua film yang mengesankan: Putri Kayangan Tinggi dan Perihal Gendis.
Acara ini didukung oleh Pusat Pengembangan dan Perlindungan Bahasa & Sastra (Pusbanglin) Kemdikbudristek, dan menjadi bukti komitmen Cinemapartner dalam mendorong potensi anak muda untuk menghasilkan karya yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik dan menginspirasi.
Melalui film dan media visual, Cinemapartner berharap dapat mengekspresikan cerita dan budaya lokal yang kaya.
Moderasi acara dipegang oleh Eric Rahman, seorang penggemar film sejati yang dengan luwes memandu diskusi dan interaksi antara narasumber dan peserta.
Acara ini menampilkan narasumber terkemuka, antara lain Fuji Lestari, video content creator asal Lubuklinggau yang aktif di komunitas Beladas Squad; Dede Yonas Saputra, sutradara dan pendiri indie production house Cinemapartner; dan Yudha Permana, tim kreatif di The Ikhwan Photography.
Sebelum pemutaran film, narasumber berbagi latar belakang dan pengalaman mereka dalam dunia perfilman. Sesi ini berlangsung akrab dan menarik, menyoroti keragaman pengalaman yang mereka miliki, namun tetap terhubung melalui cinta terhadap seni dan kreasi film.
Setelah sesi bincang-bincang yang inspiratif, para peserta disuguhkan dengan pemutaran film Putri Kayangan Tinggi dan Perihal Gendis. Kedua film ini berhasil menghipnotis penonton, menciptakan suasana yang penuh emosi dan refleksi.
Diskusi pascapemutaran film sangat dinamis, dengan berbagai pertanyaan dari penonton yang menunjukkan antusiasme tinggi terhadap karya sineas lokal Lubuklinggau dan Musi Rawas.
Meski waktu diskusi terasa singkat, semangat untuk lebih banyak acara seperti ini sangat terasa di kalangan peserta.
Cinemapartner berharap, melalui acara ini, akan muncul lebih banyak filmmaker dan content creator berbakat dari Kota Lubuklinggau.
“Semoga kita dapat mengadakan lebih banyak Nonton Bareng film lokal seperti malam ini,” ungkap salah satu narasumber, menutup sesi dengan harapan positif untuk masa depan perfilman lokal.
Ditulis oleh : Tampu Bolon Suvardi.