Murexs.com, Muratara – Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabupaten Musi Rawas Utara melaksanakan pendampingan lapangan dalam rangka survei rencana lokasi penempatan Stasiun Pemantauan Kualitas Air secara Otomatis, Kontinu, dan Online (ONLIMO) oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI), Tepat Di Desa Embacang, Kecamatan Karang jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara,Rabu Pagi, (19/06/2024).
Stasiun ONLIMO merupakan alat pemantau sistem kualitas air permukaan (air sungai) secara kontinu, otomatis, dan online, yang mana data hasil pemantauan kualitas air sungai akan secara langsung terpantau/termonitor ke sistem server KLHK RI Pusat di Jakarta.
Pada survei lapangan ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI) diwakili oleh Arief Hendratmo selaku Pihak Penyedia Stasiun ONLIMO, Serta di dampingi oleh Camat karang jaya serta kades Embacang, Bella dari dinas lingkungan hidup kabupaten Muratara.
Sementara itu Arief Hendratmo menjelaskan bahwa kabupaten Muratara cuman mengusulkan 2 titik untuk pembangunan Onlimo.
“Adapun Sumber anggaran dari rencana pembangunan Stasiun Pemantauan Kualitas Air secara Otomatis, Kontinu, dan Online (ONLIMO) di Desa Embacang Kecamatan Karang jaya, Kabupaten Muratara tersebut berasal dari KLHK RI, termasuk proses pengadaan dan operasionalnya secara sekaligus nantinya akan dilaksanakan dan diampu secara langsung oleh KLHK RI, Jakarta”,ujar Arief Kepada tim media Murexs.com.
Sementara itu camat Karang Jaya serta kades Embacang juga menyampaikan terimakasih kepada dinas lingkungan hidup muratara yang telah mendatangkan KLHK RI.
“Kami sangat berharap agar apa yang kita lakukan hari ini bisa segera di bangun ujar Serta Besar Manfaatnya bagi masyarakat Desa “,ujar camat Hendri kepada awak media yang hadir di lapangan.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Muratara Wahyu Islami.ST saat di temui di ruangan menyampaikan bahwa tujuan dari rencana pembangunan Stasiun Pemantauan Kualitas Air secara Otomatis, Kontinu, dan Online (ONLIMO) ini adalah untuk memonitor kualitas air secara real time atau waktu nyata.
“Tujuan jangka panjang dengan adanya Stasiun ONLIMO ini adalah sebagai data dan bahan untuk menetapkan kebijakan pengendalian pencemaran air,” ujar kadis Lingkungan Hidup.(Putra)