Murexs.com Lubuklinggau- Dinas Pertanian Kota Lubuklinggau bersama Kelompok Tani Anugerah Tani Mandiri panen Bawang Merah Varietas Bima Brebes, berlokasi di Kelurahan Air Temam, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau Senin, (16/1/2023).
Bima Brebes merupakan varietas Bawang Merah yang dihasilkan Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura dengan nomor SK Menteri Pertanian RI 594/Kpts/TP.240/8/1984.
Varietas ini berasal dari Lokal Brebes, yang memiliki daya adaptasi cukup bagus untuk ditanam di semua wilayah Indonesia dan dapat ditanam dengan baik pada semua jenis tanah di daerah dengan altitude 10-1000 meter diatas permukaan laut, sehingga menjadikan Varietas ini cocok ditanaman di iklim tanah Kota Lubuklinggau serta sangat baik untuk dibudidayakan dalam skala komersial.
Kepala Dinas Pertanian Kota Lubuklinggau Eka Ardi Aguscik menyampaikan, hasil panen Bawang Merah Varietas Bima Brebes bisa mencapai 18 Ton lebih per Hektare. Untuk Kelompok Tani Anugerah Tani Mandiri ini memiliki lahan seluas 5 Hektare. Dinas Pertanian dalam hal ini membantu dalam pembibitan Bawang tersebut yang bersumber dari Dana Aspirasi Anggota DPR RI Riezky Aprilia, dan dikelola secara mandiri oleh Kelompok Tani, hasil penjualan pun kembali kepada para Petani.
“Hari ini panen Bawang kedua, setelah dua hari sebelumnya kita juga sudah melakukan panen yang pertama, yang dipanen ini baru sebagian sedangkan sebagian lagi rencana nya digunakan untuk bibit. Hasilnya memuaskan bisa mencapai 18 Ton per Hektare nya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kepala Dina Pertanian menargerkan di tahun 2023 dapat memperluas lahan tanam Bawang Merah menjadi 10 Hektare dari tahun 2022 yang hanya 5 Hektare. Harga jual Bawang Merah Varietas Bima Brebes yang dikelola oleh Kelompok Tanj ini berada di kisaran Rp 30 Ribu, lebih murah dari harga pasar tentunya, bahkan saat panen tadi sudah ada calon pembeli yang datang langsung ke lahan untuk memborong.
“Tahun ini target kita bisa memperluas lagi lahan untuk tanam Bawang Merah ini menjadi 10 Hektare, kita terus mencari Kelompok Tani yang ingin dibina untuk kita ajarkan pembibitan,” tutupnya.