DPRD Muratara Dapil I reses di maur baru

DPRD Muratara Dapil I reses di maur baru

Murexs.com
MURATARA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Dapil I (Kecamatan Rupit dan Karang Dapo), Efriyansyah, S.Sos dan Masturo, menggelar komunikasi dua arah antara legislatif dengan konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala (reses), ditempat kediaman Kepala Desa Maur Baru, Jum’at 12/3/2021..

Giat Reses itu dimulai sekitar pukul 14.30 WIB, yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, sehingga hanya mengundang beberapa perwakilan masyarakat. Adapun perwakilan masyarakat yang hadir pada kesempatan itu yakni perwakilan dari Desa Maur Baru, Batu Gajah Baru, Noman Baru, dan Desa Noman.

Kepala Desa (Kades) Maur Baru, Kareli mewakili masyarakat, mengucapkan terima kasih kepada para dewan yang hadir dalam giat reses itu. Ia berharap melalui reses yang digelar, semua aspirasi yang di sampaikan masyarakat benar-benar terealisasi

“Diri pribadi mewakili masyarakat, siap mendukung penuh segala usaha untuk mensejahterakan. Saya harap Kades dan DPRD lebih bersenergi dalam bekerjasama, karena Kades dan DPRD itu lebih tahu apa yang dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Efriyansyah, S.Sos Fraksi Partai Gerindra, yang juga selaku ketua DPRD Muratara dalam kesempatannya menjelaskan, bahwa dilakukan giat reses sudah menjadi kewajiban pihaknya di setiap tahun untuk menampung aspirasi Masyarakat. Adapun berbagai usulan di dalam reses yang digelar saat ini akan menjadi memori pihaknya untuk di pertimbangkan atau direalisasikan di tahun anggaran 2022.

“Alhamdulillah reses yang kita gelar berjalan dengan baik dan lancar. Semua aspirasi atau unek-unek yang disampaikan masyarakat sudah kita terima, dan Insya allah nanti di tahun anggaran 2022 akan kita usahakan untuk di realisasi,” katanya

Masturo, Fraksi Partai NasDem, yang juga satu-satunya keterwakilan perempuan Anggota Dewan Kabupaten Muratara, ia menambahkan bahwa giat reses saat ini memang sengaja mengundang masyarakat dengan terbatas. Namun tidak mengurangi rasa hormat pihaknya kepada masyarakat didalam menyerap aspirasi

“Kita hanya mengundang perwakilan dari setiap Desa, karena mengingat ditengah pandemi virus corona. Namun tidak mengurangi makna dari reses ini sendiri yaitu menampung dari aspirasi konstituen,” katanya

Masturo menyatakan, bahwa usulan dari Ibu-Ibu dan Bapak-bapak atau perwakilan dari masyarakat yang ada, merupakan modal bagi pihaknya anggota DPRD untuk membangun. Menurutnya, tanpa masukan yang ada, maka pihaknya tidak akan tau apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di dalam daerah pemilihan

“Semua aspirasi bapak dan ibu akan kita perjuangkan untuk disampaikan ke eksekutif agar dapat direalisasi. Semoga apa yang diusulkan dapat direalisasikan dalam skala prioritas anggaran,” pungkasnya.

Untuk diketahui, salah satu dari sekian banyaknya aspirasi yang disampaikan masyarakat. Dari Desa Maur, mengharapkan pembangunan Gedung Balai Desa. Desa Batu Gajah Baru, juga menginginkan Gedung Balai Desa. Desa Noman Baru, menginginkan penggerokan tanah yang menutup jalur sungai untuk membuka akses air. Desa Noman, mengharapkan jembatan penghubung yang bisa di lalui roda empat.

Jurnalis David

Umum